Selasa, 01 Desember 2015

SIMULASI RANGKAIAN INVERTING DAN NON-INVERTING


SSIMULASI RANGKAIAN INVERTING DAN NON-INVERTING

SSimulasi Penguat Inverting

Untuk melakukan simulasi dengan ISIS Proteus, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Buat rangkaian seperti gambar berikut

Gambar 1
Rangkaian Inverting

  1. Jalankan simulasi dengan klik tombol play
  2. Atur panel kontrol pada osiloskop dan signal generator. Kali ini saya gunakan penguatan sebesar 2 V/div dan timebase-nya 1 ms. Atur pula frekuensi dan level tegangan pada signal generator. Kali ini saya gunakan frekuensi 500 Hz dan amplitude 10,3 V. Perhatikan gambar.

Gambar 2
Panel Kontrol Osiloskop


Gambar 3
Panel Kontrol Signal Generator

Seperti dijelaskan sebelumnya, pengukuran tegangan keluaran dapat dilakukan dengan memanfaatkan tombol cursor. Berikut tegangan masukan dan keluaran yang diperoleh.


Gambar 4
Hasil Simulasi dan Pengukuran

Sinyal berwarna kuning adalah sinyal masukan dan memiliki tegangan sebesar 1,6 V sedangkan sinyal berwarna biru merupakan sinyal keluaran dengan tegangan sebesar 3,5 V. Dapat dilihat pula sinyal masukan dan keluaran memiliki fasa yang berbeda.

Pengujian dapat dilakukan dengan menggunakan persamaan tegangan keluaran.



Hasil yang diperoleh melalui simulasi maupun perhitungan sama yaitu sebesar 3,5 V.




Simulasi Penguat Non-Inverting
Untuk melakukan simulasi dengan ISIS Proteus, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Buat rangkaian seperti gambar berikut


Gambar 5
Rangkaian Non-Inverting
Pada gambar diatas menunjukkan suatu rangkaian penguat menggunakan 2 buah masukan pada osiloskop. Masukan A (warna kuning) digunakan untuk melihat sinyal dari generator sinyal sedangkan masukan B (warna biru). 
2.      Jalankan simulasi dengan klik tombol play
3.      Atur panel kontrol pada osiloskop dan signal generator


Gambar 6
Panel Kontrol Signal Generator

Pada generator sinyal diatur untuk menghasilkan pulsa gelombang sinusoidal dengan frekuensi 1 KHz dan tegangan sebesar 1 Volt.




Gambar 7
Hasil Simulasi dan Pengukuran

Sehingga hasil dapat ditunjukkan bahwa akan diperoleh penguatan gelombang sinusoidal sebesar 10 volt (warna biru) dengan masukan gelombang sinusoidal sebesar 1 volt (warna kuning) dengan setting volt/div dan time/div pada masing masing A dan B adalah sama. Bentuk gelombang yang dihasilkan sama dan tidak berkebalikan (fasenya sama).


9 komentar:

  1. cara nampilin grafik osiloskop itu gimana ya mas?? kemarin sempet saya close teruas ga tau cara balikinnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. pilih tools debug dan klik bagian paling bawah digital oscilloscope

      Hapus
  2. dibagian debug,pilih paling bawah

    BalasHapus
  3. sekedar koreksi gan, kalau buat rangkaian buat juga list sources nya biar kaga bingung yang liat

    BalasHapus